PT Bank Negara Indonesia (BNI) menawarkan solusi integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam tata kelola keuangan yang lebih transparan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan dalam pertemuan secara virtual dengan Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si pada Rabu (23/2). Bupati menyambut baik penawaran kerjasama dengan BNI dan akan mempelajari lebih detil terkait sisi pendapatan maupun pengelolaan keuangan.
“Pemkab Bulungan juga sudah melakukan tahapan digitalisasi tata kelola keuangan dan mungkin dari paparan dari pihak BNI tadi bisa menyempurnakan langkah yang sudah dilaksanakan pemerintah daerah,” ucap Bupati. Dilanjutkan, aspek pengawasan tata kelola keuangan pemda saat ini sudah sangat ketat sehingga digitalisasi menjadi suatu keharusan untuk mencapai efisiensi dan efektifitas pengelolaan keuangan. Digitalisasi yang menjadi bagian dari konsep smart city (kota pintar) juga harus diterapkan pada daerah yang terus berkembang. Seperti diketahui, Kabupaten Bulungan memiliki beberapa proyek nasional seperti Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning – Mangkupadi di mana ke depannya kawasan tersebut juga akan berkembang menjadi kota baru.
Sementara terkait visi daerah, Bupati juga berharap sektor pertanian tidak luput dari adopsi digitalisasi. Baik dalam edukasi ke para petani maupun pengelolaan kegiatan-kegiatan pertanian.
“Saya memiliki visi petani kita cukup duduk dan dapat mengelola kegiatan-kegiatan di lahan pertaniannya secara digital,” tandas Bupati.
